Bentuk layanan jasa yang menjadi kompetensi SOCI adalah sebagai berikut :
A. Assessment Psikologis
Tidak ada manusia yang sama, kembar identik sekalipun memiliki perbedaan. Ya..setiap individu adalah unik. Keunikan yang membuat seseorang memiliki variasi potensi yang berbeda satu sama lain, pribadi yang khas, sikap & perilaku yang kadangkala sukar diramalkan.
Untuk mengenal keunikan individu lebih dalam dengan metodologi ilmiah yang sistematis dalam waktu singkat, dikenal apa yang disebut assessment psikologis. Tools ini tidak hanya dapat digunakan di bidang pendidikan, kesehatan mental, atau perindustrian/organisasi, tetapi juga bagi kalangan umum.
SOCI menyediakan layanan assessment psikologis ini. Beberapa penerapan assessment psikologis dan peruntukannya diuraikan sbb. :
1. Rekrutmen & Seleksi Calon Karyawan
Seleksi adalah proses mencocokkan antara pekerjaan dan karakteristik calon pemegang jabatan, baik yang berasal dari dalam maupun luar perusahaan. Indikator seleksi dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis perusahaan (tailor made). Jika diinginkan, seleksi berbasis kompetensi juga dapat dilaksanakan. Beberapa keuntungan penggunaan kompetensi dalam proses rekrutmen & seleksi adalah : menghindari kesalahan perekrutan dan biaya terkait yang sia-sia, proses belajar karyawan baru yang lebih cepat dan dasar pengambilan keputusan penerimaan karyawan yang kuat yang terkait jelas dengan persyaratan kompetensi jabatan.
2. Promosi Karyawan
Memetakan potensi & kompetensi yang dimiliki karyawan sebagai dasar dalam keputusan mempromosikan karyawan ke jenjang yang lebih tinggi sesuai career planning yang bersangkutan.
3. Analisis Kebutuhan Pendidikan & Pelatihan
Memetakan potensi & kompetensi yang dimiliki karyawan untuk kebutuhan pengembangan kompetensi melalui program pendidikan & pelatihan.
4. Tes Minat & Bakat
Mengetahui minat & bakat seseorang yang dapat digunakan untuk penentuan jurusan/fakultas dan bakat siswa SMU, perguruan tinggi dan umum. Seseorang yang menjalani pendidikan atau pekerjaan sesuai minat dan bakatnya, akan meningkatkan peluang keberhasilan dikarenakan rasa “enjoy” dalam maksimalisasi potensi.
5. Seleksi & Pemetaan Potensi Pelajar
Mengetahui potensi kecerdasan dan kematangan (kesiapan) untuk mengikuti pendidikan sebagai dasar keputusan penerimaan siswa dan klasifikasi kelas unggul.
6. Tes Kepribadian
Mengetahui potensi & gambaran kepribadian secara menyeluruh
B. Manajemen Sumber Daya Manusia
1. Disain Manajemen CBHRM (Competency Based Human Resource Management)
Membantu mendisain & mendampingi implementasi sistem manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi secara terintegrasi dalam fungsi-fungsi SDM yang meliputi fungsi rekrutmen & seleksi, analisis kebutuhan pelatihan, career & succession planning, remunerasi (penggajian) dan penilaian kinerja (performance appraisal).
2. Job Analysis (Analisis Jabatan) dan Job Description (Uraian Jabatan)
Melakukan analisis jabatan dan menyusun uraian jabatan sebagai pedoman pelaksanaan pekerjaan suatu jabatan tertentu dan sebagai dasar dalam menjalankan fungsi SDM lainnya yang berlaku.
3. Survey Kepuasan & Engagement (Keterikatan) Karyawan
Mengetahui tingkat kepuasan dan engagement (keterikatan) karyawan dan feedback (masukan) yang perlu dilakukan oleh perusahaan untuk meningkatkan kepuasan kerja dan engagement (keterikatan) yang pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas dan loyalitas kerja karyawan.
C. Training & Development
1. Soft Competency
Meningkatkan kompetensi yang bersifat soft skill yang mendukung keberhasilan kerja melalui pelatihan, seperti : kerjasama tim, leadership, motivasi, problem solving & decission making, effective communication, creative thinking, adversity quotient, coaching & counseling, dll sesuai kebutuhan (tailor made).
Kompetensi adalah sesuatu yang bisa dipelajari. Studi membuktikan bahwa kompetensi yang bersifat soft (seperti motif dan trait) pun dapat ditingkatkan.
Keuntungan penggunaan kompetensi dalam program pelatihan & pengembangan adalah : menghemat biaya dengan melakukan pelatihan yang fokus pada peningkatan kompetensi yang jelas-jelas berpengaruh pada peningkatan kinerja.
2. Hard Competency
Meningkatkan kompetensi yang bersifat teknis yang mendukung keberhasilan kerja melalui pelatihan, seperti : manajemen proyek, SMM ISO 9000, SML ISO 14000, SMK3, RSPO, dll sesuai kebutuhan.
3. Ceramah, Seminar
Meningkatkan wawasan & kompetensi melalui ceramah singkat sesuai kebutuhan
D. Konseling Perkawinan, Keluarga, Pegawai & Umum,
Anak & Remaja
Membantu untuk menemukan permasalahan dan tindakan yang perlu dilakukan untuk menanggulangi permasalahan yang dihadapi oleh klien yang mengalami gangguan keseimbangan atau penyesuaian diri dengan lingkungan dan dirinya sendiri.
E. Penelitian-penelitian Sosial
Membantu lembaga pemerintahan ataupun non pemerintahan dalam melakukan penelitian-penelitian sosial, seperti : dampak face book terhadap perkembangan moral remaja, hubungan gaya pendidikan dalam keluarga dengan kecerdasan emosional anak, dll.
